Seorang panglima perang, Muhallab bin Abi Shufrah, berjalan dengan sombong di depan seorang ulama tabi’in, Malik bin Dinar (wafat tahun 130 H).
Maka Malik bin Dinar bertanya, “Tidakkah engkau mengetahui itu adalah cara berjalan yang dibenci oleh Allah kecuali saat berjalan di antara dua pasukan yang akan bertempur?”
“Tentu, awalmu adalah setetes mani yang busuk, akhirmu adalah bangkai yang kotor, dan selama kehidupanmu di antara dua masa tersebut engkau membawa tahi (dalam perutmu).”
Muhallab pun tertunduk malu dan berkomentar, “Benar, sekarang engkau benar-benar telah mengenalku.” (Adz-Dzahabi, Siyar A’lam An-Nubala’, 5/362-363)
Sumber: FacebookMuslimah Zone
Dipublikasikan kembali oleh: www.KisahIslam.net
Facebook Fans Page: Kisah Teladan & Sejarah Islam
=