Umar bin Al-Khathab radhiyallahu ‘anhu berkata, “Sesungguhnya Allah membuat perumpamaan untuk kalian dan menyampaikan wahyu kepada kalian agar hati kalian menjadi hidup. Sesungguhnya hati itu mati di dalam dadanya sampai Allah menghidupkannya. Siapa saja yang mengetahui sesuatu, maka hendaknya ia mengambil manfaat dari sesuatu itu. Sesungguhnya sikap adil itu memiliki
Karena ngantuk, benda di depan mata jadi tak nampak. Karena tubuh yang ngantuk perlu segera beristirahat. Istirahat adalah nikmat yang tak terhingga nilainya. Kelak di neraka, siksa tak mengenal istirahat. Terus menerus siksa neraka mendera. Dan siksa itu akan terus bertambah. ( فذوقوا فلن نزيدكم إلا عذابا ) . Karena
Qorun tidak pernah tahu bahwa kartu ATM yang ada di saku kita sudah cukup daripada semua kunci-kunci yang orang-orang paling kuat keberatan membawanya Kisra raja Persia tidak pernah tahu jika sofa busa yang ada dirumah kita lebih menyenangkan daripada singgasananya Kaisar yang budak-budaknya mengipasinya dengan kipas dari bulu merak di
Inilah di antara tulisan terbaik Syekh Ali Thanthawi Mesir Rahimahullah: Pada saat engkau mati, janganlah kau bersedih. Jangan pedulikan jasadmu yang sudah mulai layu, karena kaum muslimin akan mengurus jasadmu. Mereka akan melucuti pakaianmu, memandikanmu dan mengkafanimu lalu membawamu ke tempatmu yang baru, kuburan. Akan ada banyak orang yang mengantarkan
Muhammad bin Ajlan maula Ibnu Ziyad berkata: Pada suatu hari Ziyad masuk ke majelisnya (yakni tempat yang biasa ia gunakan untuk duduk disana). Tiba-tiba ia mendapati seekor kucing sedang berada di sudut rumah. Saat aku pergi untuk mengusirnya, beliau berkata, “Biarkan saja, aku akan memperlihatkanmu apa keperluan yang dimiliki kucing
Umar bin Abdul Aziz rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya, orang-orang terdahulu (para ulama salaf, -red.) diam karena ilmu. Mereka pun menahan diri (dari sesuatu) karena mata hati yang tajam. Sungguh, mereka lebih mampu meneliti (sebuah masalah) kalau mereka mau melakukannya.” Ibnu Rajab rahimahullah mengatakan, “Sungguh, banyak orang belakangan yang tertipu dengan hal
Al-Ashma’i menuturkan bahwa Abu ‘Amr ibnul ‘Ala [1] rahimahullah pernah berkata kepadanya, “Berhati-hatilah engkau jika menghinakan orang yang mulia, atau memuliakan orang yang tercela, atau mempersulit urusan orang yang berakal, atau mencandai orang yang dungu, atau bergaul dengan orang yang jahat. Tidak termasuk adab apabila engkau menjawab orang yang tidak
Musa bin Uqbah ash-Shuri datang ke Baghdad. Hal ini disampaikan kepada al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah. Kata beliau, “Perhatikan, kepada siapa dia singgah dan kepada siapa dia berlindung.” (al-Ibanah, 2/479-480 no. 511) Al-Imam al-Auza’i rahimahullah mengatakan, “Siapa yang menyembunyikan bid’ahnya dari kita, tidak akan tersembunyi dari kita pertemanannya.” (al-Ibanah, 2/476,
Ibnu Abi ad-Dunya rahimahullah meriwayatkan dari Muhammad bin Wasi’ rahimahullah bahwa dia berkata, “Siapa yang sedikit makannya dia akan bisa memahami, membuat orang lain paham, bersih, dan lembut. Sungguh, banyak makan akan memberati seseorang dari hal-hal yang dia inginkan.” Diriwayatkan dari Utsman bin Zaidah rahimahullah, dia berkata bahwa Sufyan ats-Tsauri
Alkisah, ada seorang khawarij yang datang menemui Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu seraya berkata, “Wahai Khalifah Ali, mengapa pemerintahanmu banyak dikritik oleh orang yang tidak sebagaimana pemerintahan Abu Bakr dan Umar?” Sahabat Ali menjawab, “Karena pada zaman Abu Bakar dan Umar yang menjadi rakyat adalah aku dan orang-orang yang
Kumail bin Zayyad An-Nakha’i [1] berkata, bahwa Ali bin Abu Thalib Radhiyallahu Anhu menggandeng tanganku kemudian mengajakku keluar ke arah dataran tinggi. Ketika kami telah berada di tempat yang tinggi, Ali bin Abu Thalib duduk kemudian menarik nafas panjang, ia berkata, “Hai Kumail bin Zayyad..Sesungguhnya hati adalah wadah, dan hati
Kisah dari Syeikh Abdul Hamid Kisyk rahimahullah, bahwa Malik bin Dinar rahimahullah berkata, “Suatu kali saya sedang menyantap makananku. Tiba-tiba datanglah seekor kucing. Maka aku lemparkan secuil daging kepadanya. Lalu aku memandanginya heran, kenapa ia tidak mau memakannya? Apakah ia takut? Lalu aku melihat kucing itu membawa daging itu dan