Kisah Dusta Tentang Syaikh Muhammad bin Utsaimin

Al Ustadz Abdulloh ath Thoyyar berkata: “Salah seorang muridku yang aku percayai pernah bercerita kepadaku bahwa Syaikh Muhammad bin Utsaimin rahimahullah pernah ditanya dalam sebuah acara soal jawab via telepon tentang mimpi seorang wanita yang mengatakan:

“Saya melihat seorang thowaf di Ka’bah pada musim haji dalam keadaan telanjang.” Syaikh menjawab: “Bergembiralah, semoga hal itu tanda bahwa Alloh mengampuni dosa-dosanya.” Wanita itu lalu berkata: “Wahai Syaikh, orang yang saya lihat tersebut adalah dirimu.” Mendengar hal itu, beliau langsung menangis sejadi-jadinya dan terputus hubungan.

Al Ustadz ath Thoyyar melanjutkan: “Setelah mendengar cerita ini, saya langsung menelpon Syaikhuna rahimahullah (Ibnu Utsaimin) dan saya katakan kepada beliau: “Ada seorang terpercaya bercerita kepadaku begini dan begitu.” Syaikh menjawab: “Cerita ini tidak ada asalnya, dusta belaka.” Saya berkata: “Wahai Syaikh, orang yang menceritakannya adalah terpercaya.” Syaikh menjawab: “Saya katakan padamu ini adalah dusta, kenapa kamu mengatakan dia terpercaya.”

Kemudian beberapa hari berikutnya saya datang berziarah kepada beliau, saya katakan: ”Wahai Syaikh, mungkin engkau mengatakan seperti itu karena tawadhu‘ (rendah hati), biar tidak ‘ujub (bangga diri) dan agar manusia tidak menceritakan hal itu.” Namun Syaikh tetap menjawab: “Wahai anakku, cerita ini adalah dusta baik secara global maupun terperinci, maka katakan kepada kawanmu agar lain kali mengecek terlebih dahulu sebelum menukil kepada orang lain.”[2] (Liqo’aati Ma’a Syaikhina, Abdulloh ath Thoyyar 2/48)

Foot Note:

[2] Syaikhuna Sami Muhammad juga pernah mengabarkan kepadaku [Ustadz Abu Ubaidah] tentang kisah ini: “Saya mendengar dengan kedua telingaku dari Syaikhuna Ibnu Utsaimin rahimahullah dan beliau berada di sampingku di sini (di mobilnya) bahwa kisah ini adalah dusta.” Wallohu A’lam

Sumber: [Majalah Al-Furqon, no. 75 Edisi 5 Th. ke-7, 1428/2007, hlm. 62-64], Oleh Ustadz Abu Ubaidah Yusuf As-Sidawi hafizhahullah

Artikel: www.kisahislam.net

Facebook Fans Page: Kisah Teladan & Sejarah Islam

=

Comments
All comments.
Comments