Ibnul Jauzi berkata, “Pada suatu hari, Khalifah Al Mu’tadhid keluar istana dan mendirikan sebuah perkemahan di dekat gerbang Asy Syamasiyah, dan melarang seorang pun untuk mengambil apa pun dari kebun milik orang lain. Saat berada di kemahnya, dibawalah menghadap seorang berkulit hitam karena telah mencuri satu tandan buah anggur. Khalifah