Kisah Amirul Mukminin Disangka Tukang Bata

Seorang Wanita datang kerumah Umar bin Abdul Aziz -Khalifah Islam-, dia datang dari Irak. Ketika dia tiba di pintu rumah Umar, dia bertanya kepada orang orang “Apakah Amirul Nukminin mempunyai Ajudan?”

Orang orang menjawab : “Tidak. Langsung masuk saja, jika ibu ingin bertemu dengan nya.”

Maka Wanita tersebut mengetuk pintu dan penghuni rumah mengizinkan nya masuk. Wanita ini masuk bertemu dengan isteri Umar yakni Fathimah yang sedang duduk di rumah nya, saat itu Fathimah sedang mengerjakan sesuatu dari kapas, wanita ini mengucapkan salam kepada Fathimah dan Fathimah pun mrnjawab salam nya. “Silahkan masuk.” kata Fathimah.

Ketika wanita itu masuk dan duduk didalam rumah, maka dia menebarkan pandangan nya ke penjuru rumah, melihat isi rumah dan keadaan rumah Amirul Mukminin. Ternyata dia tidak melihat sesuatu yang berharga, maka dia berkata : “Aku hadir ke sini untuk meramaikan rumah ku dari rumah yang rusak dan lapuk ini.”

Maka Fathimah menjawab “Rusak dan lapuknya rumah ini, hanya karena ramainya rumah rumah seperti rumah kalian.”

Tidak lama kemudian, Umar pulang sehingga dia masuk rumah. Umar melangkah ke sebuah sumur disamping rumah, dia menimba air lalu menuangkan nya ke tanah didepan rumah. Umar melakukan hal itu sambil melihat isterinya, Fathimah berkali kali.

Melihat sikap Umar itu, Wanita Irak tersebut berkata kepada Fathimah : “Berhijablah dari TUKANG BATA tersebut, aku melihatnya selalu memandang mu.”

Fathimah menjawab : “Dia bukan tukang bata, tetapi dia itu adalah Amirul Mukminin Umar bin Abdul Aziz.”

Ternyata wanita itu tidak tahu Umar bin Abdul Aziz rahimahullah.

Setelah selesai dari menimba air, Umar masuk ke dalam rumah mengucapkan salam dan shalat sunnah dirumahnya, kemudian membawa makanan untuk wanita tersebut dan memenuhi hajat wanita tersebut.

(Sirah Umarr bin Abdul Aziz hal 169, Ibnu Abdil Hakam. Umar bin Abdul Aziz : Ulama dan Pemimpin Adil hal 309 – 310)

Sumber: Facebook Prima Ibnu Firdaus Al-Mirluny

Comments
All comments.
Comments